Translate

Minggu, 11 September 2016

Sunan Gunung Jati(Syarif Hidayatullah)



Sunan Gunung Jati(Syarif Hidayatullah)

Syarif Hidayatullah adalah saudara sepupu sekali dengan sunan kudus.Mereka berdua datang di jawa bersama bibinya syarifah alawiyah yang membawa mushaf qurannya,pada tahun 1436 M.
Mereka berasal dari palestina.Jadi ada lima orang palestina yang makamnya di jawa,dibanten tiga orang yaitu maulana hasanudin,maulana aliyudin dan syarif hidayatullah(sunan gunung jati).di Kudus yaitu sayyid jafar shodiq(sunan kudus).
Diantara riwayatnya
Suatu ketika syarif hidayatullah ingin sholat tahajud dirumahnya,tetapi tidak dapat khusyuk lalu pindah ke mushollanya,disitupun tidak dapat khusyuk,ketika sholat diatas perahu,beliau dapat khusyuk,sehingga diselesaikan dengan berdzikir.Kemudian beliau tertidur didalam perahu.
Ketika beliau bangun,beliau tidak berada dipantai cirebon,tetapi berada di pantai cina.Lalu beliau turun ke pantai cina,dan dia dapatkan negeri cina itu melarang masuknya agama islam.
Sunan gunung jati lalu membuka pengobatan.Beliau memakai sabda nabi muhammad SAW kepada abu huroiroh:”Berwudhulah kamu dan sholatlah,sesungguhnya di dalam sholat ada penyembuhan”.H.R Ibnu Majah.
Orang yang erobat padanya disuruh mengikuti sholatnya.Setelah selesai ternyata mereka disembuhkan Allah.Karena kemanjurannya,banyaklah yang berobat padanya dan mengikuti nasehatnya.Akhirnya diketahuilah bahwa ajarannya itu agama islam yaitu tidak boleh memakan binatang yang disembelih tanpa menyebut nama Allah,tidak boleh makan babi,tidak boleh minum arak,dll.
Lalu dipanggillah sunan gunung jati kehadapan raja cina.Raja cina ingin menjatuhkan ilmu sunan gunung jati dimuka orang banyak.Raja punya dua putri,yang satu sudah hamil tiga bulan,sedang yang lain masih perawan.Yang perawan perutnya diganjal ,biar kelihatan hamil.
Sunan gunung jati disuruh menebak,mana diantara perempuan itu yang hamil.Karena sunan gunung jati mengerti bahwa raja mau membikin malu padanya,lalu beliau berdoa kepada Allah,agar kandungannya pindah kepada yang perawan.Dengan penuh keyakinan adanya ijabah dari Allah,Sunan gunung jati menunjuk yang perawanlah yang hamil.Sehingga sunan gunung jati ditertawakan oleh raja dan pengikut-pengikutnya sebagai sinse bodoh.
Tetapi betapa kagetnya raja dan pengikutnya,ternyata yang perawan betul-betul hamil,sedang yang sudah bersuami dan hamil,jadi kosong kandungannya tidak hamil lagi.
Kemudian raja minta maaf pada sunan gunung jati,dan mengharap kepadanya agar sudi mengawini anaknya yang perawan tapi sudah hamil.Dan diharap suka pergi dari negeri cina dengan kapal ke negara bersama isterinya dan pengikut-pengikutnya.Ternyata yang diperlukan adalah dua kapal.
Kapal yang dinaiki rombongan sunan gunung jati yang duluan berangkat.Lalu disiinggahkan ke sriwijaya,sesampai di sriwijaya,bertepatan rakyat sriwijaya sednag kebingungan atas wafatnya adipati arya sedamar.Arya sedamar wafat tidak mempunyai keturunan,sedang arya sedamar dan rakyat sriwijaya sudah memeluk agama islam atas bimbingan maulana hasanudin.
Sunan gunung jati menyarankan,supaya muridnya yang memimpin kapal cina yang belakangan datangnya disuruh memimpin sriwijaya,karena dia itu pernah manjabat menteri di negeri cina.
Ketika kapal cina yang belakangan datang di sriwijaya,penduduk sriwijaya menyambutnya dengan meriah.Pai li biang yang memimpin kapal itu ketika diberitahu,bahwa dia disuruh memimpin sriwijaya atas anjura gurunya,maka diterimalah.
Pai li biang memerintah sriwijaya dengan sangat baiknya,pendidikan,dan pembangunan digalakkan.Beliau sendiri juga mengajar ketata negaraan,sehingga berdatangan anak-anak pembesar dari lain daerah datang ke sriwijaya untuk belajar tata negara pada pai li biang.Diantara muridnya ialah;raden fatah(sultan demak pertama) dan adiknya raden hussain (adipati terung,kediri).
Pendidikan umum dan agama islam dengan sarana-sarananya sangat diperbanyak.Sehingga waktu pai li biang wafat,rakyat sriwijaya sepakat merubah namanya menjadi palembang.
Adapun sunan gunung jati dengan putri cina dikaruniai putra lelaki yang diberi nama Fathullah Khan(yang disebut orang faletehan).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar